Integritas Polda Sultra Sedang di Uji, Dalam Penyelidikan Kasus Gerbang Toronipa – Kendari Yang Sedang Viral!”

Oleh : Anton R

 

 

Kendari, – Newsintelejen.com – Mantan ketua Keorganisasian Majelis Permusyawaratan Mahasiswa MPM UHO (La Munduru) mengatakan, Polda Sultra sedang mendapatkan ujian serius dalam penanganan kasus dugaan korupsi pembangunan Gerbang Kendari – Toronipa.

 

Iya menerangkan, pihak Polda harus hati – hati, harus transparansi kepublik, jika tidak mau dijastis masuk angin”. Karna saya yakin pihak polda sudah pasti akan jadi bulan – bulanan netizen jika dalam penyelidikan kasus ini vakum.

Karna penghakiman netizen itu lebih sadis, lebih tajam dari sebilah pisau terangnya. Pagu anggaran yang digunakan sampai puluhan miliar (32,8) tapi bahan yang digunakan adalah GRC Tripleks. Jadi, memang penuh tanda tanya sekali ucapnya. Ada bangunan megah dibangun, anggaran mahal, tapi belum sampe 1 tahun diresmikan sudah rusak, bahkan jadi kandang.

Baca Juga :  Jaksa Agung ST Burhanuddin: “Membangun Personality Perfomance Jaksa dengan Menjaga Attitude di Masyarakat 

 

Harapan kita penyelidikan kasus ini tidak seperti kasus “pengadaan kapal jet pribadi ( Azimut ) yang ditangani oleh Polda Sultra seperti tahun lalu, yang berakhir tanpa ujung, sudah gempar dimedia sudah mau diumumkan tersangkanya, eh tiba tiba kasusnya hilang tanpa ada kabar dengan alasan menunggu inspektorat provinsi lagi menghitung besaran kerugian keuangan negara.

 

Jangan juga terganggu, karna penjelasan Pak kadis SDA & Bina Marga, yang mengatakan bahwa pembangunan tersebut sudah sesuai spek yang ada. Saya kira penjelasan tersebut tidak menghilangkan peran penyidik dalam menjalankan tugasnya sehingga memastikan secara detail apakah terjadi indikasi korupsi atau tidak. 

 

Apalagi sudah mulai ada pengakuan ” Aktivis, LSM yang komentar mereka jelas mendukung dinas, yang ucapan mereka bahwa pembangun tersebut sudah sesuai standar, ” saya harap Polda tetap fokus pada tugas lidiknya demi selamatkan keuangan negara. Polda harus serius dalam kawal kasus ini.

Baca Juga :  PEMKAB HUMBAHAS TERIMA PENGHARGAAN DARI BPK RI 7 KALI BERTURUT-TURUT ATAS WTP. 

 

Kepentingan para aktivis tersebut kita belum tau, apa misi mereka, apakah fokus dalam mengawal kebijakan pemerintah, memberantas tindakan KKN atau justru mereka mencari sesuatu sehingga mendukung dinas, itu Wallahu alam, ucap ketua DPD LPAKN RI PROJAMIN Sultra kepada awak media.

 

Sementara, gerbang Kendari – Toronipa mulai viral karna diunggah di media sosial dalam bentuk video yang menjelaskan ” ternyata gerbang Kendari – Toronipa yang mahal dengan anggaran 32,8 miliar mulai rusak, bukan hanya bolong tapi didalamnya penuh dengan ayam.”

 

Dan tak kala hebohnya lagi, dalam rilis media nasional, Kompas menyebutkan bahwa pembangunan Gerbang Kendari – Toronipa dulunya dirancang dibangun dengan menggunakan bahan beton dengan total anggaran akumulasi secara keseluruhan senilai 19 miliar. Tapi dalam perjalanannya pembangunan tersebut dibangun dengan GRC Tripleks tapi justru anggarannya lebih mahal dari 19 menjadi 32,8 miliar, bukan berkurang tapi anggarannya meningkat tapi bahan digunakan harganya makin murah. tutupnya.

Baca Juga :  Mobil Tangki Putih Biru PT Kutai Energi Abadi Masuk Di Gudang Milik Boss Andika Mafia Solar Bersubsidi Kota Manado

 

Laporan : Anton R

Array
Related posts
Tutup
Tutup