Karyawan alami kecelakaan kerja,Kapolsek barteng dan anggota cek lokasi TKP

Padang lawas II News Intelijen.com
Kepolisian Resor Padang Lawas (Polres Palas) melalui Kapolsek Barumun Tengah (Barteng) AKP Elimawan Sitorus, SH, MH., bersama Kanit Reskrim dan Tim telah melaksanakan pengecekan Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Pengecekan TKP dilakukan terkait terjadinya kecelakaan kerja yang terjadi di PKS PT. Giga Putra Nusantara (PGN) bertempat di Desa Padang Garugur Jae Kecamatan Barteng, Kabupaten Palas, Senin (03/03/2025) malam sekira pukul 17.30 wib sampai selesai.

Kecelakaan kerja yang mengakibatkan kulit badan melepuh terjadi kepada karyawan dibagian Helper pada PT. GPN bernama Alexander Siregar, (34), pekerjaan karyawan, Alamat Desa Parannapa Jae, Kecamatan Sihapas Barumun, kabupaten Palas.

Kapolres Palas AKBP Diari Astetika, SIK, melalui Kapolsek Barteng, AKP Elimawan Sitorus, SH. MH., mengatakan Kejadian berawal pada senin pukul 17.00 wib berlangsung pergantian shift antara shift pagi dengan shift malam.

Karyawan rebusan atas nama Riswan (operator), Alexander dan Hotma tua Harahap (helper) sebagai karyawan stasiun Rebusan Shift Malam.

Baca Juga :  MTQ tingkat kecamatan barumun tengah rencana nya akan dibuka.begini penjelasan nya

Dikatakan Kapolsek Barteng, Saksi Riswan dan Saksi Hotmatua bertugas di lantai bawah yaitu merebus dan mengeluarkan buah yang matang sedangkan Alexander bertugas di lantai atas yaitu membuka pintu rebusan yang sudah selesai merebus, mengisi TBS ke dalam rebusan yang kosong dan menutup pintu rebusan yang telah selesai diisi.

“Sekitar jam 17:30 wib, tiba-tiba terdengar suara keras dari lantai atas rebusan disusul ada berondolan dan jan jangan sawit berjatuhan ke lantai bawah”. Ujar AKP Elimawan Sitorus.

Lanjutnya, Melihat kejadian tersebut, operator dan helper yang bertugas di lantai bawah berteriak minta pertolongan ke teman sekerja di stasiun terdekat bahwa telah terjadi kecelakaan kerja di lantai atas rebusan.

Seketika itu Hajirin (mandor pengolahan) dan beberapa orang anggotanya berlari naik ke lantai atas melihat apa yang terjadi.

Baca Juga :  Jalan Hapesong Menuju Danau Siais Tapsel Putus total Roda Empat Tidak Bisa Lewat

Sampai keatas, Hajirin dan anggotanya langsung mengendong Alexander mengevakuasi ke lantai bawah dan segera melarikan ke klinik terdekat Ayah Bunda Desa Sayur Mahincat, Kecamatan Aek Nabara Barumun, untuk mendapat pertolongan medis, namun pihak klinik dan pihak management di arahkan untuk di rujuk ke rumah sakit Umum Gunung Tua.

Ketika di tangani oleh pihak rumah sakit umum gunung tua korban diarahkan untuk di rujuk ke rumah sakit Medan dan pihak management meminta untuk di bawa ke Rumah Sakit Colombia Medan.

“Selanjutnya, Korban di rujuk ke rumah Sakit Colombia Medan yang di dampingi oleh pihak management dengan keadaan luka kulit melepuh di sekujur tubuh dan dalam keadaan sadar”. tutur Kapolsek Barteng AKP Elimawan Sitorus, SH. MH.

Ps Kasubsi Penmas Bripka Ginda K Pohan saat dikonfirmasi awak media Selasa (04/03/2025) lebih lanjut mengatakan mengenai apa penyebab terjadinya kejadian atau kecelakaan tersebut belum diketahui secara pasti karena korban Alexander Siregar, belum dapat memberikan keterangan.

Baca Juga :  Queen silitonga Sumbang medali pada Tim kontingen Polda Sulut di kejuaraan Karate Kejati Cup Sulut 2023.

Kecelakaan Kerja yang dialami Alexander Siregar mengakibatkan kulit badan melepuh, yang disaksikan oleh M Hajirin, (39), dan Risman Halomoan Siregar, (28), kedua saksi merupakan Karyawan PT GPN dan sama sama warga Desa Padang Garugur Jae, Kecamatan Aek Nabara Barumun, Kabupaten Palas.

“Kapolsek Barteng AKP Elimawan Sitorus, SH, MH., bersama Kanit Reskrim dan Tim langsung melaksanakan pengecekan TKP, mengumpulkan bahan keterangan dari saksi yang melihat kejadian tersebut diatas”. Ucap Kasubsi Penmas.

Pihak managemen PT. GPN selanjutnya mengevakuasi korban ke rumah Sakit Colombia Medan, selanjutnya untukndiwat lebih intendif akibat kulit badan yang melepuh.

“Korban saat ini perjalanan menuju Rumah Sakit Columbia Medan dan masih dalam keadaan sadar dalam situasi aman dan kondusif”. Pungkas Kasubsi Penmas Bripka Ginda K Pohan. (AL siregar)

Array
Related posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tutup
Tutup