Padang lawas II News Intelijen.com
Terkait Isu yang menyudutkan ketua Persatuan wartawan daerah Kabupaten padang lawas yang disingkat PERTADAPAS Riswan Nasution membantah kalau organisasi PERTADAPAS melakukan pungli terkait pengamanan sekolah.
Saat dikonfirmasi 11/03/2025 di kantor sekretariat PERTADAPAS beliau mengungkapkan memang kami seluruh pengurus dari PERTADAPAS ada program kerja sama seluruh kepala sekolah untuk mencegah terjadinya gangguan belajar mengajar oleh oknum wartawan yang seringkali memaksa, mengintimidasi kepala sekolah dengan ujung-ujungnya memaksa meminta sejumlah uang malah sampai jutaan, apalagi juknis Bos 2024 dan 2025 tidak ada ditampung biaya media cetak maupun media online.
Tentu rekan-rekan wartawan yang selama ini berlangganan koran ke sekolah-sekolah akan melakukan investigasi terkait dana BOS dan ujung-ujungnya meminta sejumlah uang, Baru-baru ini persatuan Wartawan daerah kabupaten padang lawas ( PERTADAPAS) berkerjasama dengan pihak kepala sekolah dan kepolisian berhasil meringkus oknum wartawan dan oknum lsm yang sudah nyata memeras kepala sekolah.
Ditambahkannya lagi ada persatuan Wartawan daerah yang mengatasnamakan PERWADA yang dipimpin Tagor Harahap pihak kepolisian harus mengambil tindakan tegas karena secara administrasi Legalitasnya diduga tidak jelas dan tidak terdaftar pemkab Palas (Kominfo red.) selaku OPD yang membidangi. apabila hal ini dibiarkan maka Persatuan wartawan daerah kabupaten padang Lawas sesuai Akte Notaris Abdul Adi Syafran Harahap,SH,M.Kn Nomor: 01 Tanggal 25 Juli 2024 dan SK Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor: AHU-006024.AH.01.07.TAHUN 2024 ini sudah jelas dan sah secara peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Kami selaku persatuan wartawan daerah kabupaten padang lawas (PERTADAPAS) yang mempunyai program gimana sekolah-sekolah baik tingkat Sekolah Dasar (SD) , Sekolah Tingkat Pertama (SMP) dan Sekolah Tingkat Menengah Atas dan Kejuruan (SMA/SMK) bisa melaksanakan program pendidikan yang nyaman dan bebas ganguan dari pihak manapun karena apabila hal ini terjadi maka mutuh pendidikan di kabupaten padang Lawas akan membaik.
Selama ini saya dapat laporan dari beberapa kepala sekolah ada oknum wartawan yang berdomisili di kabupaten padang Lawas ini membawah temannya dari luar daerah kabupaten padang Lawas untuk menekan kepala sekolah dan ujung-ujungnya meminta sejumlah uang bahkan jutaan, sekarang siapakan yang selama ini melakukan pungli di Sekolah-sekolah?
Inilah ungkapan ketua Persatuan wartawan Daerah kabupaten padang Lawas (PERTADAPAS) saat dijumpai awak media, Riswan Nasution menambahkan “saya dan pengurus Persatuan wartawan daerah kabupaten padang Lawas (PERTADAPAS) akan membawa hal ini ke rana hukum karena sudah mencemarkan nama baik organisasi, ini sudah tanggung jawab saya selaku ketua PERTADAPAS kabupaten padang Lawas, semua bukti baik oknum wartawan yang memeras kepala sekolah, dan ada juga oknum wartawan yang memaksa kepala sekolah membayar kalender dengan harga yang tidak masuk akal, dan ada juga oknum wartawan yang memeras kepala Dinas.
Kami akan buktikan dan akan segera mengungkapkan kasus-kasus ini ke rana hukum biar masyarakat Padang Lawas Tahu siapa oknum wartawan yang selama ini memeras kepala sekolah yang ada di kabupaten padang Lawas ini.(AL siregar)