Jakarta , Newsintelijen.com // Seorang penumpang kapal laut tujuan Tanjung Priok – Belawan bernisial ‘IF’ melaporkan kondisi toilet yang rusak di Pelabuhan Internasional (PELINDO).
Ia mengaku kecewa karena fasilitas publik tersebut tidak layak digunakan, bahkan telah berlangsung selama berbulan-bulan, pada Minggu.(4/5/25)
Menurutnya, toilet pria dan wanita di pelabuhan internasional tersebut mengalami kerusakan sehingga para penumpang perempuan terpaksa menggunakan toilet pria.
Hal ini menimbulkan ketidaknyamanan dan mengganggu privasi para pengguna jasa pelabuhan.
“Saya cari-cari informasi, ternyata kondisi ini sudah berlangsung cukup lama. Katanya kepala terminal sudah memerintahkan bagian teknik untuk memperbaiki, tapi sampai sekarang belum ada tindakan. Diduga ada permainan antara pihak teknik dan vendor yang ditunjuk,” ujarnya saat diwawancarai awak media yang bertugas.
Awak media yang bertugas berharap Dirjen Perhubungan Laut turun langsung meninjau kondisi tersebut dan segera melakukan pembenahan agar kenyamanan dan hak para penumpang terpenuhi.
“Kami sebagai penumpang merasa tidak nyaman dan tidak diperhatikan. Pelabuhan ini berstatus internasional, tapi fasilitas dasarnya justru sangat mengecewakan,” ucapnya.
Hingga berita ini naik ke meja redaksi, belum ada tanggapan resmi dari pihak pengelola pelabuhan internasional (PELINDO) maupun Kementerian Perhubungan yang ada di Kecamatan Medan – Belawan.
Namun, keluhan ini menambah deretan kritik terhadap layanan publik di sektor transportasi laut yang dinilai masih jauh dari kata ideal dan sangat meresahkan para penumpang yang menaiki kapal yang berskala internasional tersebut.
Jurnalis : Agus ir
