Detik – detik Kepanikan Ratusan Pedagang Pasar Mojoduwur Berlarian Saat Diamuk si Jago Merah.

Jombang, 9 Mei 2025 – Newsintelijen.com // Suasana pagi di Pasar Mojoduwur yang biasanya riuh dengan aktivitas jual beli mendadak berubah menjadi kepanikan massal. Api berkobar hebat, menjilat puluhan kios hanya dalam hitungan menit. Asap hitam pekat mengepul ke langit, disertai suara jeritan pedagang yang berlarian menyelamatkan diri sambil meneriakkan permintaan tolong.

Api dilaporkan mulai muncul sekitar pukul 04.30 WIB, saat sebagian besar pedagang baru saja membuka lapak dagangannya. Dalam waktu singkat, si jago merah melalap deretan kios di sisi timur pasar, memicu kepanikan luar biasa. Beberapa pedagang bahkan nekat menerobos kobaran api demi menyelamatkan barang dagangan dan uang hasil usaha mereka.

Baca Juga :  Mengganggu ketertiban umum,Bhabin kamtibmas polsek barumun tengah bersama babinsa Danramil 10 binanga tinjau lokasi permasalahan masyarakat desa sibatu loting

“Kami hanya bisa menyelamatkan nyawa. Semua barang hangus!” ungkap seorang pedagang sembako yang masih tampak gemetar saat diwawancarai di lokasi.

Sedikitnya 30 unit kios hangus terbakar. Kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah, meski angka pastinya masih dalam proses pendataan. Belasan mobil pemadam kebakaran dari berbagai wilayah dikerahkan. Proses pemadaman berlangsung dramatis selama hampir tiga jam sebelum api berhasil dijinakkan total sekitar pukul 08.00 WIB.

Hingga berita ini diturunkan, penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan. Namun dugaan sementara mengarah pada korsleting listrik di salah satu kios.

Bupati Jombang menyampaikan duka mendalam dan berjanji akan menyalurkan bantuan darurat bagi para korban terdampak. “Kami akan segera mengevaluasi sistem kelistrikan dan keselamatan di semua pasar tradisional,” ujarnya saat meninjau lokasi kejadian.

Baca Juga :  Upacara Penaikan Bendera HUT Kemerdekaan RI Ke 78 Desa Sopobatu Kecamatan Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal berlangsung khidmat, warga sampaikan terimakasih karena ini yang pertama kalinya. Kamis (17/8) pagi.

Hingga berita ini diturunkan kondisi Pasar Mojoduwur kini tinggal puing-puing. Namun semangat para pedagang untuk bangkit, tetap menyala di tengah bara.

Jurnalis : Adi.w

Array
Related posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *