Oleh : tim red
Newsintelejen.com – Dewan Pengurus Nasional Lembaga Pantau Pengelolaan Aset dan Keuangan Negara ( DPN LPAKN RI ) pusat akan menyambangi Kejaksaan Agung RI ( Kejagung ) guna memastikan perkembangan kasus pencopotan 3 oknum jaksa agung yang ramai beredar dikalangan media akhir akhir ini.
Haris Nasution, S.H selaku ketua DPN LPAKN pusat, berniat menyambangi Kejagung RI dengan maksud mastikan secara langsung sudah sejauh mana tindak lanjut perkembangan kasus yang menimpa 3 pegawai kejaksaan agung RI tersebut.
Kami tekankan Kepada (Jambin) Jaksa agung Muda Bidang Pembinaan, agar lebih terbuka pada perkembangan kasus ini, karna terus terang ini sangat merusak citra lembaga yang berintegritas, hal ini perlu kita awasi bersama, publik harus terus abdet sebagai bentuk pengawasan bersama ucapnya kepada media online saat disembangi.
Untuk diketahui, baru baru ini Kejagung lewat kepala pusat penerangan hukum jaksa agung muda I Ketut Sumedana saat dikonfirmasi media nasional membenarkan tentang adanya pencopotan 3 jaksa agung atas dugaan suap tambal ilegal yang terjadi di wilayah kabupaten Konawe Utara.
Adapun jaksa muda bintang dua yang terlibat diantaranya mantan Kajati Sultra yakni Ramiel Jesaja yang barusaja diporomosikan oleh kejagung ST BURHANUDIN sebagai Direktur Ekonomi dan keuangan di jaksa agung
muda intelejen ( Jamintel ) pada bulan Februari tahun 2023 lalu. dikutip Sumber Tempo, 2023.
Sampai saat ini ketiga anggota Jaksa agung yang terlibat dalam kegiatan suap tambang ilegal kabupaten Konawe Utara tersebut belum ada kabar perkembangan kasusnya sudah sejauh mana prosesnya, apakah prosesnya sudah selesai sidang atau hanya pencopotan dari jatannya ataukah masih ada tindak lanjut dari kasus tersebut.
Laporan : Anto R