NEWSINTELIJEN.COM Jakarta Selatan – Seorang jurnalis InfoNusantara, Khairul atau Danu, melaporkan Kapolsek Pesanggrahan, AKP Kresna Ajie Perkasa, atas tuduhan pencemaran nama baik setelah dirinya disebut sebagai pemeras. Danu, yang semula menjadi korban kekerasan saat menginvestigasi dugaan penyalahgunaan BBM bersubsidi jenis Pertalite di Petukangan Selatan, malah dituding sebagai pelaku pemerasan oleh Kapolsek.
Saat melaporkan kejadian kekerasan yang menimpanya, Danu mengaku mendapatkan tekanan untuk berdamai, yang diduga karena kekhawatiran pihak kepolisian terhadap aksi massa dari komplotan pengepul Pertalite. Merasa tidak puas, Danu kemudian melaporkan kasus ini ke Polres Metro Jakarta Selatan dan berencana melaporkan Kapolsek ke Paminal Polda Metro Jaya.
“Saya sudah memaafkan Kapolsek, tetapi proses hukum tetap harus berjalan agar tidak terjadi kejadian serupa di masa mendatang,” ujar Danu, Jumat (1/11).
Hingga berita ini dirilis, Kapolsek Pesanggrahan belum memberikan klarifikasi terkait tuduhannya dan belum mengungkap bukti hukum atas tudingan tersebut.
(Susanto)
