Kediri, Jawa Timur – Sebuah peristiwa tragis mengguncang warga Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri. Diduga aksi perampokan terjadi di salah satu rumah warga pada dini hari tadi (5/12). Dalam kejadian tersebut, satu keluarga ditemukan tewas, sementara anak bungsu keluarga tersebut berada dalam kondisi kritis dan kini tengah dirawat di rumah sakit.
Kanit Reskrim Ngancar dalam keterangannya kepada media mengatakan bahwa pihaknya masih melakukan penyelidikan intensif terkait peristiwa ini. “Kami menerima laporan dari warga sekitar pukul 08.30 pagi. Tim langsung bergerak ke lokasi dan menemukan tiga orang anggota keluarga tewas dengan luka serius. Anak bungsu yang berusia sekitar 8 tahun berhasil diselamatkan, namun dalam kondisi kritis,” ujarnya.
Kronologi kejadian* :
Diketahui Pada hari Kamis tanggal 5 Desember 2024 Diketahui pukul. 08.30 wib pada saat saksi-saksi mau mendatangi Rumah Sdr. AGUS KOMARUDIN karena korban Sdr. AGUS KOMARUDIN tidak datang ke sekolah SDN 1 Babatan padahal Izinnya cuma 1 hari tidak masuk yaitu pada hari Rabu.karena tidak bisa di hubungi saksi-saksi akhirnya datang ke Rumah Sdr.AGUS KOMARUDIN pada saat tiba di lokasi rumah Sdr.AGUS KOMARUDIN dalam keadaan pintunya.pada saat di ketok-ketok pintunya tidak ada yang keluar.akhirnya salah satu keluarga Korban yang bernama Sdr.SUPRIONO membuka lewat Jendela kamar dan ada bekas darah di atas kasur namun tidak berani masuk. dan salah satu saksi melihat dari lubang tembok kayu di dapur ada tangan tergeletak di lantai dapur yg diduga tangan Sdr. KRISTIANI Setelah itu keluarga kotban menghubungi perangkat desa Pandantoyo dan melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Ngancar dari olah TKP 2 korban tergeletak di dapur dengan berlumuran darah (AGUS KOMARUDIN dan KRISTINA) satu korban tergelatk di ruang tengah dengan berlumuran darah(CHRISTIAN AGUSTA WIRATMAJA Putra) dan satu korban masih hidup tergelatk di kamar tengah (SAMUEL PUTRA YORDANIEL) dirawat di RSUD SLG.
Korban tewas adalah pasangan suami istri dan anak pertama mereka, sementara anak bungsu berhasil selamat setelah ditemukan oleh warga dalam kondisi terluka parah. Anak tersebut kini dirawat intensif di RSUD Kabupaten Kediri.
Polisi telah memasang garis polisi di lokasi kejadian dan mengumpulkan sejumlah barang bukti, termasuk sidik jari yang ditemukan di beberapa titik. Warga diimbau untuk tetap waspada dan melaporkan segera jika melihat aktivitas mencurigakan.
“Kami akan mengusut kasus ini hingga tuntas. Pelaku harus bertanggung jawab atas tindakan kejam ini,” tegas Kanit Reskrim Polsek Ngancar
Hingga berita ini diturunkan, suasana di sekitar lokasi kejadian masih dipenuhi warga yang penasaran. Pihak berwajib juga meminta warga tidak menyebarkan spekulasi yang dapat menghambat proses penyelidikan. (SION)
